grimeng.blogspot.com

Warga lereng Gajah Mungkur, Dusun Sidodadi, Desa Besowo, Kecamatan Kepung, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, heboh menyusul ditemukannya mayat laki-laki tanpa identitas.


Saat ditemukan, kondisi tubuh mayat hancur dan tertinggal setengah bagian akibat dimakan belatung serta binatang liar lainnya. Mayat tersebut kali pertama ditemukan oleh Ari (25), warga setempat, yang tengah mencari madu tawon di hutan yang masih lebat itu.

Lokasi penemuannya berjarak sekitar 6 kilometer jalan kaki dari permukiman terdekat. "Sekitar jam 7.00 tadi. Awalnya mencium bau, lalu saat saya cari ternyata berasal dari mayat itu," ujar Ari, Minggu (17/4/2011).

Kaget dengan adanya mayat tersebut, Ari yang juga warga setempat kemudian bergegas pulang untuk memberi tahu warga lainnya. Setelah melaporkan penemuan tersebut, warga lalu menghubungi petugas kepolisian.

Petugas yang sampai di lokasi kemudian segera melakukan olah tempat kejadian perkara. Hasil pemeriksaan awal, ciri-ciri mayat tersebut adalah laki-laki berusia sekitar 40 tahun, kulit kuning bersih, serta ada tanda tato bergambar macan di dada sebelah kirinya.

Sementara ciri yang lain belum diketahui mengingat kondisi mayat yang sudah rusak di beberapa bagian. Setelah olah TKP, petugas yang dibantu warga sempat kesulitan dalam melakukan evakuasi. Hal ini diakibatkan medan yang sulit karena harus melewati beberapa jurang serta rimbunnya tanaman liar.

Proses evakuasi ke desa terdekat baru berhasil dilaksanakan hingga pukul 14:00 WIB. Kepala Kepolisian resor Kediri melalui Kasatreskrim Ajun Komisaris I Wayan Winarya mengatakan, mayat akan dikirim ke rumah sakit Bhayangkara Kota Kediri guna dilakukan otopsi. "Dibawa ke sana (RS Bhayangkara) untuk mengetahui detail ciri-ciri mayat," ujar Ajun Komisaris I Wayan Winarya